Get Gifs at CodemySpace.com

Senin, 08 Agustus 2011

Tugas Jaringan Komputer


Tugas Jaringan Komputer
“ RESUME TENTANG MIKROTIK ”
(Fredy Aji N,ST)
 

Disusun oleh            

Nama             : Daryanto
Kelas              : II MI B
NIM               : B10013


POLITEKNIK INDONUSA SURAKARTA
Jl. KH. Samanhudi No.13 Mangkuyudan, Solo
Telp. 0271-743476 / 720026

Resume ROADSHOW FORUM MIKROTIK INDONESIA.
A.    Tentang Mikrotik
Untuk instalasi Mikrotik tidak dibutuhkan piranti lunak tambahan atau komponen tambahan lain. Mikrotik didesain untuk mudah digunakan dan sangat baik digunakan untuk keperluan administrasi jaringan komputer seperti merancang dan membangun sebuah sistem jaringan komputer skala kecil hingga yang kompleks sekalipun.
Mikrotik dibuat oleh MikroTikls sebuah perusahaan di kota Riga, Latvia. Bagi yang belum tau, Latvia adalah sebuah negara yang merupakan “pecahan” dari negara Uni Soviet dulunya atau Rusia sekarang ini. Dengan nama merek dagang Mikrotik mulai didirikan tahun 1995 yang pada awalnya ditujuka untuk perusahaan jasa layanan Internet (PJI) atau Internet Service Provider (ISP) yang melayani pelanggannya menggunakan teknologi nirkabel atau wireless. Saat ini MikroTikls memberikan layanan kepada banyak ISP nirkabel untuk layanan akses Internet dibanyak negara di dunia dan juga sangat populer di Indonesia.
Mikrotik pada standar perangkat keras berbasiskan Personal Computer (PC) dikenal dengan kestabilan, kualitas kontrol dan fleksibilitas untuk berbagai jenis paket data dan penanganan proses rute atau lebih dikenal dengan istilah routing. Mikrotik yang dibuat sebagai router berbasiskan PC banyak bermanfaat untuk sebuah ISP yang ingin menjalankan beberapa aplikasi mulai dari hal yang paling ringan hingga tingkat lanjut. Contoh aplikasi yang dapat diterapkan dengan adanya Mikrotik selain routing adalah aplikasi kapasitas akses (bandwidth) manajemen, firewall, wireless access point (WiFi), backhaul link, sistem hotspot, Virtual Private Netword (VPN) server dan masih banyak lainnya.
Mikrotik bukanlah perangkat lunak yang gratis jika kamu ingin memanfaatkannya secara penuh, dibutuhkan lisensi dari MikroTikls untuk dapat menggunakanya alias berbayar. Mikrotik dikenal dengan istilah Level pada lisensinya. Tersedia mulai dari Level 0 kemudian 1, 3 hingga 6, untuk Level 1 adalah versi Demo Mikrotik dapat digunakan secara gratis dengan fungsi-fungsi yang sangat terbatas. Tentunya setiap level memilki kemampuan yang berbeda-beda sesuai dengan harganya, Level 6 adalah level tertinggi dengan fungsi yang paling lengkap. Secara singkat dapat digambarkan jelaskan sebagai berikut:
Ø   Level 0 (gratis); tidak membutuhkan lisensi untuk menggunakannya dan penggunaan fitur hanya dibatasi selama 24 jam setelah instalasi dilakukan.
Ø   Level 1 (demo); pada level ini kamu dapat menggunakannya sbg fungsi routing standar saja dengan 1 pengaturan serta tidak memiliki limitasi waktu untuk menggunakannya.
Ø   Level 3; sudah mencakup level 1 ditambah dengan kemampuan untuk menajemen segala perangkat keras yang berbasiskan Kartu Jaringan atau Ethernet dan pengelolan perangkat wireless tipe klien.
Ø   Level 4; sudah mencakup level 1 dan 3 ditambah dengan kemampuan untuk mengelola perangkat wireless tipe akses poin.
Ø   Level 5; mencakup level 1, 3 dan 4 ditambah dengan kemampuan mengelola jumlah pengguna hotspot yang lebih banyak.
Ø   Level 6; mencakup semua level dan tidak memiliki limitasi apapun.
Jika kamu ingin sekedar untuk mencoba-coba silakan gunakan Level 1 sebagai awal. Sedangkan untuk kamu yang ingin menggunakan seluruh fitur dari Mikrotik maka mau tidak mau kamu harus membeli lisensinya.
B.            Kelebihan dan Kekurangan Mikrotik
Mikrotik routerOS adalah sistem operasi dan perangkat lunak yang dapat digunakan untuk menjadikan komputer biasa menjadi router network yang handal,mencakup berbagai fitur yang dibuat untuk ip network dan jaringan wireless.
Fitur-fitur tersebut diantaranya : Firewall & Nat, Routing, Hotspot, Point to Point Tunneling Protocol, DNS server, DHCP server, Hotspot, dan masih banyak lagi fitur lainnya. Mikrotik dapat digunakan dalam 2 tipe, yaitu dalam bentuk perangkat keras dan perangkat lunak. Dalam bentuk perangkat keras, Mikrotik biasanya sudah diinstalasi pada suatu board tertentu, sedangkan dalam bentuk perangkat lunak, Mikrotik merupakan satu distro Linux yang memang dikhususkan untuk fungsi router.
1.      Kelebihan mikrotik :
Mikrotik memiliki Operating System Kalo tidak salah di sebut RouterOs Mikrotik yang dibangun dengan core Linux opensource pula, yang menyebabkan router ini lebih murah dibanding dengan router lainnya.
Dari segi pengoprasiannya Mikrotik tergolong friendly dengan software winbox yang dimilikinya.
RouterOS Mikrotik juga sudah bisa mendeteksi berbagai macam ethernet card dari berbagai vendor yang ada.
2.      Kekurangan mikrotik:
Mikrotik mengeluarkan sertifikasi, namun sertifikasi tersebut masih kurang populer dibanding dengan vendor lain seperti cisco yang sudah diakui international Mungkin kurang bagus untuk menangani jaringan sekala yang besar karena dukungan hardwarenya mungkin.
Ada beberapa protocol yg ngak di dukung di mikrotik dan tersedia di cisco
Mikrotik router OS tidak mendukung
Ø   Interior gateway routing protokol ( IGRP )
Ø   Enchanced interior gateway routing protokol ( EIGRP ) mikrotik enak untuk router, karena mikrotik berkerja sangat baik di mode routing dan configurasinya bisa melalui windows gui berbeda dgn cisco yg mesti lewat console.
Radio mikrotik jg cukup baik untuk solusi di daerah yg rawan interferens seperti sekarang ini.
C.            Jenis-jenis Mikrotik
Berdasarkan bentuk hardware yang di gunakan, mikrotik dapat digolongkan dalam dua jenis. Untuk memudahkan bagi pemula dalam memahami Router Operating Sistem ini. dua jenis tersebut adalah : 1. Mikrotik RouterOS 2. Build in Hardware Mikrotik 1. Mikrotik RouterOS Adalah versi MikroTik dalam bentuk perangkat lunak yang dapat diinstal pada Personal Computer (PC) melalui CD.
D.           Sarat Instalasi Mikrotik
Mikrotik dapat di install di PC dengan menggunakan beberapa cara, yaitu:
1.             ISO Image; menggunakan Compact Disc (CD) instalasi. Silakan download file berekstensi .ISO yang tersedia dan kamu harus “membakarnya” ke dalam media CD kosong.
2.             NetInstall; melalui jaringan komputer (LAN) dengan Satu Disket, atau menggunakan Ethernet yang mendukung proses menyalakan komputer (booting) komputer melalui Ethernet Card. NetInstall dapat dilakukan pada sistem operasi Windows 95/98/NT4/2000/XP.
3.             Mikrotik Disk Maker; membutuhkan beberapa buah disket ukuran 3,5″ yang nantinya akan disalin pada hard disk saat instalasi dilakukan.
Adapun persaratan minimal komputer yang dibutuhkan untuk Mikrotik adalah sebagai berikut:
1.             Menggunakan prosesor setidaknya 100 MHz atau lebih seperti Intel Pentium, Cyrix 6X86, AMD K5 atau prosesor yang lebih baru dari Intel IA-32 (i386). Ingat penggunaan lebih dari satu prosesor belum diperbolehkan.
2.             Memori (RAM) minimal 64 Mb dan maksimum 1 Gb.
3.             Media penyimpanan (Hard Drive) menggukana sistem standar Kontroler IDE dan ATA. Penggunaan SATA, SCSI dan USB tidak didukung. Pastikan sisa media penyimpananmu adalah minimal sebesar 64 Mb.
4.             Jika instalasi menggunakan disket, gunakan ukuran 3,5″ pada drive A.
5.             Jika instalasi menggunakan media CD, pastikan standar kontrolernya adalah ATA/ATAPI.
6.             Jika kamu instal melalui LAN, gunakan standar ethernet tipe PCI.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar